Senin, 25 Agustus 2014

Siapakah Sesamaku?.. William Hedriksen

Perumpaan tentang Orang Samaria yang baik.. Lukas 10,
Sebagian orang menafsirkan , orang yang berada dalam perjalanan dari Yerusalem menuju Yeriko mewakili Adam, kepala umat itu. Ia meninggalkan kota sorgawi dan pergi turun ke kota bumi, kota yang najis. Tetapi setelah mengalihkan keinginannya ke bumi, ia jatuh ketangan para perampok, yaitu ia disergap oleh iblis dan para malaikatnya yang jahat. Para perampok ini menelanjangi dia dari pakaian kebenarannya yang asali. Mereka juga memukulinya, meninggalkan dia penuh luka, setengah mati ( setengah mati dalam dosa dan pelanggaran! ).
Imam dan orang Lewi itu mewakili Hukum Taurat dan korban-korban persembahan. Mereka tidak dapat menolong.
Tetapi orang Samaria yang baik itu, yaitu Yesus Kristus, sedang bepergian ke sana dan menolong orang berdosa yang malang itu. Orang Samaria yang bai ini merawat luka-lukanya dengan minyak Roh Kudus dan dengan anggur, yaitu darah kasih sayangNya. Ia kemudian meletakan orang malang itu ke atas keledaiNya sendiri, yaitu, di atas jasa-jasa kebenaranNya sendiri. Ia membawa orang malang itu ke sebuah penginapan, yaitu Gereja.
Hari berikutnya, orang Samaria yang baik itu memberi pemilik penginapan itu dua dinar, yaitu Firma dan Sakramen, supaya dengan itu ia bisa menyediakan kebutuhan rohani orang berdosa yang malang itu. Kemudian orang Samaria yang baik ini pergi dan berjanji akan kembali lagi.
Siapakah sesamaku? Kita seharusnya menjadi sesama bagi siapa saja yang Tuhan tempatkan di jalan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar